Sabtu, 01 Maret 2014

Komika


Dari dulu, gue udah suka sama stand up comedy. Buat gue, stand up comedy  bisa jadi recommend obat ampuh dalam menghilangkan mood yang lagi nggak sinkron. Dengan nonton stand up comedy, mood gue bisa kembali utuh dan normal seperti sedia kala. Tapi itu juga tergantung materi stand up-nya, lucu atau enggak. Kalo lucu, ya pasti gue langsung ketawa. Kalo nggak lucu, ya respon gue datar-datar aja. Itu balik lagi sama materi stand up yang bisa menghasilkan tawa atau enggak.

Comic atau sekarang yang lebih dikenal dengan sebutan komika, jadi makin banyak berkat adanya kompetisi stand up comedy Indonesia. Gara-gara kompetisi itu juga, gue makin menggandrungi stand up comedy. Kalo disuruh milih sinetron atau stand up comedy, gue pasti lebih milih stand up comedy yang bakal gue tonton. Gimana ya, menurut gue, stand up comedy itu tontonan dan hiburan joke yang paling different dibanding lainnya. Nggak semua orang bisa nge-joke, bahkan stand up. Itu susahnya minta ampun, karena yang menurut kita lucu, belum tentu menurut orang lain lucu juga. Makanya, gue cukup angkat jempol terhadap komika yang bisa membuat orang lain tertawa. Selain sebagai profesi mereka itu yang bisa menghasilkan uang, mereka juga bisa mengumpulkan tiket ke surga gara-gara membuat orang lain senang.

Karena gue penyuka stand up comedy, gue, pastinya punya komika favorit. Komika favorit gue ada Ge, Babe, dan Mudy.

Gue suka Ge karena pembawaan gesture dia saat stand up itu asik banget, apalagi di mix dengan beatbox, wah itu bikin materi stand up dia jadi makin asik.

Kalo Babe, dia jago banget bikin materi berdasarkan hal-hal yang lagi trend di kalangan masyarakat dan membuat audience jadi tertawa berkat materi stand up-nya yang peka terhadap trend itu.

Mudy juga jago bikin materi stand up. Lewat genjrengan gitar dan suaranya yang syahdu dengan syair serta arransement lagu yang dibikin absurd, sukses membuat gue untuk tertawa.

Dan komika terfavorit gue, yaitu FICO. Fico, buat gue merupakan komika yang super-super unik. Penempatan diksi di tiap materi stand up-nya, selalu sukses menghipnotis gue untuk tertawa lepas. Materi yang dia pake, cukup simple tapi hasilnya pecah abissssss. Gue aja, nggak pernah terlintas tentang materi itu saking sederhananya. Dia jago bikin sesuatu yang sederhana jadi WOW. Fico emang punya sensibilitas komedi yang tinggi, makanya nggak heran tiap dia open mic, pasti selalu banyak tawa yang dia ciptakan dari materi sederhananya yang pecah itu.


Selain itu, mimik dan gimik dia tiap open mic juga selalu sukses menggelitik gue buat tertawa. Ekspresi dia yang datar cukup ampuh menciptakan tawa. Nggak Cuma mimik, gimik, dan materi dia yang bikin gue terpesona. Ciri khas dia yang selalu mengucapkan “Assalamualaikum” dengan nada lucu di awal open mic-nya, juga nggak kalah menggelitik. Kalo dari look, Fico emang nggak begitu ganteng. Toh, lagian itu menurut gue juga nggak terlalu penting. Yang dinilai dari seorang komika, kan bukan cuma look, melainkan materi stand up-nya yang utama. Tapi, menurut gue sebagai penikmat stand up comedy, dia punya kharismatik yang nggak orang lain punya selain dia. Yang jelas, gue suka materi-materi stand up comedy dia selama ini. Simple to be awesomeABSURD ABISSSSSSS, HAHAHAHA. Semoga komika terfavorit gue ini, tetep membuat orang lain tertawa lepas dengan bahan materinya yang different itu. Let’s make laugh! ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar